Di Tengah Tren Drama Perselingkuhan, Studio Mengadaptasi Skandal Konser Coldplay Menjadi Film
- 100% Hoax

- 23 menit yang lalu
- 1 menit membaca

JAKARTA – Mengikuti gelombang obsesi Indonesia terhadap drama perselingkuhan domestik, yang terbukti dari kesuksesan film seperti Norma dan Ipar Adalah Maut, studio lokal Mau Maut Studios mengumumkan proyek blockbuster berikutnya: Rekan Adalah Maut. Film ini menjanjikan untuk “melokalisasi dan mendramatisasi” skandal konser Coldplay yang terkenal di awal tahun ini, di mana seorang CEO perusahaan teknologi AS terekam kamera stadion sedang berpelukan mesra dengan Kepala HR-nya. “Orang Indonesia suka banget skandal, apalagi kalau melibatkan pasangan selingkuh di kehidupan nyata,” ujar Kepala Mau Maut Studios dalam konferensi pers. “Tentu saja kami akan melokalisasi perselingkuhan ini ke konteks Indonesia—kemungkinan besar berlatar startup di kawasan SCBD—tapi tetap ‘berdasarkan kisah nyata’, seperti semua drama perselingkuhan terbaik. Kalau Hachiko, kisah anjing Jepang yang nyata, bisa dijadikan film bareng Richard Gere, masa kita nggak bisa.”
"Tentu saja kami akan melokalisasi perselingkuhan ini ke konteks Indonesia—kemungkinan besar berlatar startup di kawasan SCBD—tapi tetap ‘berdasarkan kisah nyata’, seperti semua drama perselingkuhan terbaik."
Diskusi sudah berlangsung untuk mengadaptasi Rekan Adalah Maut menjadi serial TV spin-off, mengikuti kesuksesan adaptasi serial Ipar Adalah Maut yang tayang November 2025. Namun, Mau Maut Studios punya ambisi yang jauh lebih besar. Mereka secara resmi mengumumkan rencana “ICU” (Infidelity Cinematic Universe), semacam franchise ala Marvel di mana suami-suami selingkuh dan istri-istri yang dikhianati dari berbagai film akan bertemu dalam satu event ensemble besar. Saat ini film sedang dalam tahap produksi dengan rencana rilis sementara tahun 2026, meski pihak studio mengaku jadwalnya sangat bergantung pada kapan munculnya kasus perselingkuhan viral berikutnya. “Rekan Adalah Maut hanyalah permulaan,” tegas sang studio. “Bonus tambahannya? Kami sedang menyelesaikan kesepakatan dengan Coldplay untuk menyediakan soundtrack resmi.”




Komentar